CAMAT HARUS IKUT KAWAL DAN AWASI PEMBANGUNAN DESA
https://www.apdesinews.com/2018/11/camat-harus-ikut-kawal-dan-awasi.html
Bupati Djoko Nugroho saat memberikan arahan
APDESINEWS.COM- Pemerintah Kabupaten Blora melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) pada hari Senin (5/11/2018) melaksanakan Rapat Koordinasi Pendampingan Desa. Bertempat di salah satu rumah makan Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo, rapat dihadiri langsung oleh Bupati Djoko Nugroho dan diikuti seluruh Camat se Kabupaten Blora.
Kepala Dinas PMD Blora, Gunadi S.Sos, MM dalam laporannya yang disampaikan Sekretaris Dinas PMD, Dra. Indah Purwaningsih, M.Si menyatakan bahwa diselenggarakannya rakor ini guna membangun sinergitas dalam Pendampingan, Perencanaan, dan Pelaksanaan Pembangunan Desa.
Sementara itu, Bupati Djoko Nugroho dalam arahannya meminta agar Camat juga turut aktif meningkatkan pendampingan dan pengawalan proses pembangunan di tingkat desa, mengingat besarnya anggaran yang digelontorkan Pemerintah ke tingkat Desa melalui Dana Desa.
“Untuk memajukan desa, jangan perencanaannya saja yang didampingi tapi juga tindaklanjutnya. Desa perlu didampingi dan dipacu untuk melakukan inovasi sesuai dengan potensi apa yang ada di wilayahnya sehingga target pembangunan desa bisa tercapai,” tegas Bupati.
Kepada desa yang aktif melakukan inovasi dalam hal pembagunan, Bupati meminta Camat untuk mendukungnya. Terlebih jika inovasi itu dapat memecahkan permasalahan yang ada di desa tersebut sehingga bisa ditampilkan dalam Bursa Inovasi Desa.
Camat juga diminta untuk mengawal proses pembagian kartu kombo, yakni semacam kartu ATM dari BNI berisikan voucer senilai Rp 110 ribu per bulan yang diberikan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) dari program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) pengganti program Rastra. Kartu ini digunakan KPM untuk ditukar beras dan telur di sejumlah Warung Gotong Royong Elektronik (e-Warong) yang telah ditunjuk pemerintah bersama BNI.
“Kawal pembagian kartu kombo, jangan sampai semrawut,” tambah Bupati.
Kepada Camat yang memiliki Kelurahan, Bupati mengingatkan bahwa Pemerintah mulai tahun depan akan memberikan Dana Kelurahan. Bupati meminta para Camat untuk aktif mencari informasi tentang apa itu Dana Kelurahan, bagaimana mekanisme penggunaannya hingga pelaporannya.
Usai rapat, acara diakhiri dengan dialog tanya jawab dan ramah tamah bersama seluruh Camat.(Ag/Thb)
APDESINEWS.COM- Pemerintah Kabupaten Blora melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) pada hari Senin (5/11/2018) melaksanakan Rapat Koordinasi Pendampingan Desa. Bertempat di salah satu rumah makan Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo, rapat dihadiri langsung oleh Bupati Djoko Nugroho dan diikuti seluruh Camat se Kabupaten Blora.
Kepala Dinas PMD Blora, Gunadi S.Sos, MM dalam laporannya yang disampaikan Sekretaris Dinas PMD, Dra. Indah Purwaningsih, M.Si menyatakan bahwa diselenggarakannya rakor ini guna membangun sinergitas dalam Pendampingan, Perencanaan, dan Pelaksanaan Pembangunan Desa.
Sementara itu, Bupati Djoko Nugroho dalam arahannya meminta agar Camat juga turut aktif meningkatkan pendampingan dan pengawalan proses pembangunan di tingkat desa, mengingat besarnya anggaran yang digelontorkan Pemerintah ke tingkat Desa melalui Dana Desa.
“Untuk memajukan desa, jangan perencanaannya saja yang didampingi tapi juga tindaklanjutnya. Desa perlu didampingi dan dipacu untuk melakukan inovasi sesuai dengan potensi apa yang ada di wilayahnya sehingga target pembangunan desa bisa tercapai,” tegas Bupati.
Kepada desa yang aktif melakukan inovasi dalam hal pembagunan, Bupati meminta Camat untuk mendukungnya. Terlebih jika inovasi itu dapat memecahkan permasalahan yang ada di desa tersebut sehingga bisa ditampilkan dalam Bursa Inovasi Desa.
Camat juga diminta untuk mengawal proses pembagian kartu kombo, yakni semacam kartu ATM dari BNI berisikan voucer senilai Rp 110 ribu per bulan yang diberikan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) dari program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) pengganti program Rastra. Kartu ini digunakan KPM untuk ditukar beras dan telur di sejumlah Warung Gotong Royong Elektronik (e-Warong) yang telah ditunjuk pemerintah bersama BNI.
“Kawal pembagian kartu kombo, jangan sampai semrawut,” tambah Bupati.
Kepada Camat yang memiliki Kelurahan, Bupati mengingatkan bahwa Pemerintah mulai tahun depan akan memberikan Dana Kelurahan. Bupati meminta para Camat untuk aktif mencari informasi tentang apa itu Dana Kelurahan, bagaimana mekanisme penggunaannya hingga pelaporannya.
Usai rapat, acara diakhiri dengan dialog tanya jawab dan ramah tamah bersama seluruh Camat.(Ag/Thb)