ESDM Minta Lahan Bekas Tambang Dijadikan Lahan Produktive


APDESINEWS.COM- Balai energi sumber daya mineral Wilayah kendeng selatan Rabu pagi (24/10/2018) mengumpulkan puluhan penambang di tiga wilayah yakni kabupaten Grobogan, Blora dan Rembang di sebuah rumah makan di Blora. Puluhan penambang ini diminta untuk lebih meningkatkan kepedulian mereka terhadap lahan bekas tambang. 

Kepala Balai Energi Sumber Daya Mineral Wilayah Kendeng selatan, Agus Sugiharto mengatakan, pengelolaan lokasi tambang setelah dilakukan penambangan harus bisa lebih optimal lagi sehingga tidak menjadi lahan rusak. Sejauh ini, kebanyakan lahan bekas tambang hanya difungsikan sebagai lahan keras pertanian.

"Kalau tanaman keras, keterlibatan warga lokal kurang, tapi kalau bisa diolah jadi lahan pertanian musiman kan bisa melibatkan warga lokal karena bisa setiap waktu panen", ucap Agus saat membuka rapat koordinasi pembinaan usaha pertambangan di jateng, di rumah makan mr green Blora, Rabu (24/10/2018). 

Menurut Agus, setiap penambang seharusnya bisa memikirkan, mau dijadikan apa lahan bekas tambang ini nantinya. Sehingga penambang bisa melahirkan reklamasi hasil tambang dengan baik. 

"Tambang bisa jadi perkebunan, pertanian, waduk hingga tempat wisata sekalipun sehingga bisa berkontribusi bagi desa", lanjutnya.

Lebih lanjut, Agus mengakui jika selama ini sudah ada penambang-penambang besar yang melakukan reklamasi dengan baik.

"Contoh PT sarp di Rembang, disana bekas lahannya bisa ditanami sayur-sayuran, padi dan buah-buahan dengan metode yang ada", papar Agus.

Di wilayah kendeng selatan sendiri, terdapat 90 penambang. Mereka tersebar di tiga wilayah, yakni Grobogan, Blora dan Rembang. 
(Ag)

Related

Pemerintahan 8586992172598459416

Posting Komentar

emo-but-icon


Hot in week

Recent

Comments

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item