Raih Juara 1 Perpustakaan Desa Balong Maju Tingkat Provinsi Jateng
Apdesinews.com BLORA - Perpustakaan Lentera Desa Balong Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, Jawa Tengah akan maju ke tingkat provinsi Jawa Tengah setelah menjuarai lomba perpustakaan desa dan kelurahan tingkat kabupaten Blora.
“Yang juara I, yaitu perpustakaan Lentara desa Balong, insyallah nanti tanggal 30 April 2020 mewakili Blora, kita ikutkan maju lomba ke tingkat provinsi Jawa Tengah. Tidak usah minder, yang penting percaya diri. Karena percaya diri itu merupakan suatu modal,” kata Kepala Dinas Perpustkaan dan Kearsipan (DPK) Kabupaten Blora, Aunur Rofiq, Rabu (21/4/2021).
Sedangkan perpustakaan Kartini Desa Nglobo, Kecamatan Jiken meraih Juara II dengan skor 615. Perpustakaan Taufik Hidayah Desa Bacem Kecamatan Jepon meraih Juara III dengan skor 577.
“Untuk juara II yakni desa dan III kami harapkan bisa meningkatkan pengelolaan dengan bagus,” harapnya.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kabupaten Blora mengumumkan dan menyerahkan piala serta uang pembinaan juara lomba perpustakaan desa/kelurahan tahun 2021.
Lomba itu mengusung tema, ciptakan perpustakaan desa/kelurahan sebagai sumber informasi dan ilmu serta wahana belajar mandiri dalam mewujudkan masyarakat cerdas berpengetahuan luas, kreatif, dan sejahtera dalam berinovasi di era global.
Acara dilaksanakan di ruang pertemuan DPK Kabupaten Blora dengan dihadiri langsung oleh Kepala DPK Blora Aunur Rofiq, SE, M.Si, Sekretaris DPK Slamet Widodo,S.Sos, M.Si, Kepala Bidang Perpustakaan dan Kearsipan Nugraheni Wahyu Utami, SP, Kepala Bidang Kearsipan DPK, Tri Wahyu Wijayanti, Kepala Seksi Pembinaan Perpustakaan Bidang Perpustakaan dan Kearsipan Arif Chusaini, SE, Kepala Seksi Layanan Pustaka dan Informasi Bidang Perpustakaan DPK, Priyadi, S.Sos.
Selain itu turut hadir tim juri lomba, pustakawan DPK, kepala desa, serta perwakialan pengelola perpustakaan desa/kelurahan.
Kepala Bidang Perpustakaan dan Kearsipan Nugraheni Wahyu Utami, dalam laporannya menyampaikan apresiasi dan akan terus memberikan motivasi keberadaan perpustakaan di desa dan kelurahan.
Menurutnya, penilaian yang di lakukan mulai 12 hingga 19 April 2021 merupakan wujud kepedulian selama satu tahun kunjungan perpustakaan desa.
“Ada lima pilot project inklusi, yakni perpustakaan desa Balong, Kecamatan Jepon, Desa Bacem Kecamatan Jepon, Desa Nglobo Kecamatan Jiken dan Desa Tawangrejo Kecamatan Kunduran,” ucapnya.
Harapannya, pada bulan Juni 2021 diikutkan Bimtek Pengelola Perpustakaan dan pada bulan Juli 2021 pelatihan inklusi.
“Di masa pandemi ini, perpustakaan bukan menjadi alasan untuk tidak berkarya, sebab bisa mengambil peran yang cukup strategis, tidak hanya baca buku, tetapi bagaimana mengelola potensi informasi yang ada menjadi ilmu dan dikembangkan menjadin produk yang berkualitas serta berpenghasilan,” jelasnya.
Jadi, di masa pandemi ini, tidak ada istilah atau alasan keberadaan perpustakaan seperti katak dalam tempurung.
“Peran Kepala Desa dan Lurah dalam hal pengelolaan perpustakaan sangat diperlukan dan penting,” ucapnya.
Heni mengungkapkan bahwa kedepan akan ada program replikasi desa. Dimana perpustakaan desa yang sudah baik dan maju pengelolaannya akan membantu dan mendukung untuk sharing bagi perpustakaan desa lainnya yang masih butuh pembenahan.
“Replikasi desa ini nanti penting untuk pengelolaan perpustakaan desa, sehingga tidak lagi ada istilah jalan di tempat,” kata dia.
Ia juga menyebut bahwa perpustakaan Blora menjadi percontohan dan acuhan tingkat nasional.
Pada kesempatan itu, pustakawan DPK Blora Mokhamad Farid Rohmawantika, S.Sos selaku Tim Juri Lomba Perpusdes, mewakili juri lainnya, menyampaikan pengumuman dari hasil penilaian juri diputuskan, Perpustakaan Lentera desa Balong Kecamatan Jepon meraih Juara I dengan skor 676, Perpustakaan Kartini Desa Nglobo, Kecamatan Jiken meraih Juara II dengan skor 615, Perpustakaan Taufik Hifayah Desa Bacem Kecamatan Jepon meraih Juara III dengan skor 577.
Ia menyebut ada ada standar penilian nasoinal dalam lomba tersebut, yaitu mencakup kelembagaan, gedung, perabot, tenaga, koleksi, layanan, anggaran, kerjasama, promosi dan inklusi.
Sebelumnya Kepala Seksi Pembinaan Perpustakaan Bidang Perpustakaan dan Kearsipan Arif Chusaini, SE menyampaikan ada 10 perpustakaan desa dan kelurahan yang mengikuti lomba pada 2021 ini.
Kesepuluh perpustakaan desa/kelurahan adalah Desa Jiworejo, Nglobo, Biting, Kelurahan Kedungjenar, Keluraha Jetis, Desa Balong, Twangrejo, Bacem dan Temurejo.
Didampingi Sekretaris, Kabid dan sejumlah Kepala Seksi di DPK Blora, Kepala DPK Blora Aunur Rofiq menyerahkan piala dan hadiah berupa uang pembinaan. Adapun uang pembinaan untuk juara I Rp5 juta, Juara II Rp4 juta dan, Juara III Rp3 juta.(tim)