Sinar Pemuda Wantilgung Sukses Adakan Kegiatan Bersih Desa Tahun 2020

APDESINEWS.COM-  Setelah genap satu bulan lalu dilantik dan dikukuhkan, Karang Taruna "Sinar Pemuda" Desa Wantilgung Kecamatan Ngawen langsung start adakan kegiatan Bersih Desa.

Berbeda dengan Kegiatan Bersih Desa pada tahun sebelumnya, pada tahun ini berbagai kegiatan sukses digelar selama empat hari berturut-turut mulai tanggal 31 Juni - 3 Juli 2020.

Beberapa kegiatan digelar diantaranya: Khotmil Quran, Tahlil umum, Kondangan, Sepak Bola Bersarung, Lomba Bakiak, Lomba Tangkap Mentok, Lomba Pindah Air, panjat pinang (jambean) dan menutup puncak acara dengan malam resepsi dan penyerahan hadiah perlombaan.

Agil Pradityan selaku ketua Karang Taruna Sinar Pemuda mengatakan bahwa kegiatan Bersih Desa (sedekah bumi) tahun ini dilaksanakan mengingat dengan keadaan sudah memasuki era Normal Baru.

"Kegiatan bersih Desa tahun 2020 dilaksanakan atas dasar sudah memasuki New Normal", tutur Agil.

Perasaan senang dan bangga saya ucapkan kepada seluruh Pengurus dan Anggota Karang Taruna Sinar Pemuda atas kekompakan dalam kegiatan Bersih Desa tahun ini.

"terima kasih atas kekompakan para pemuda wantilgung dalam bersih desa tahun ini", ujar Agil

Sutrisno selaku Kepala Desa Wantilgung mengatakan bahwa kegiatan Bersih Desa tahun ini skup nya untuk internal masyarakat desa wantilgung saja.

"Kegiatan bersih Desa bersifat internal saja", ucap pak kades.

Bersih Desa merupakan kegiatan tahunan sebagai wujud melestarikan tradisi masyarakat jawa (sedekah bumi) dan nguri-nguri budaya warisan leluhur.

"Sebagai ahli waris dan penerus, kita sebagai masyarakat tentunya perlu menjaga dan melestarikan tradisi dan budaya warisan leluhur terdahulu".

Sutrisno menambahkan bahwa ada yang istimewa dalam bersih desa tahun ini karena di dalam rangkaian kegiatan Bersih Desa juga diadakan doa bersama yang dikemas dengan Khotmil Quran dan Tahlil Umum sebagai upaya untuk memohon kepada Tuhan YME semoga masyarakat desa wantilgung dijauhkan dari wabah dan virus corona.

"Doa Bersama sebagai wujud kita sebagai muslim untuk memohon perlindungan-Nya", tutup sutrisno.(Hr/Ag)