Kades Temengeng Apresiasi Kinerja Bhabinkamtibmas Brigadir Bambang

APDESINEWS.COM- Bhabinkamtibmas Polsek Sambong Polres Blora Brigadir Bambang Sudayat yang sehari harinya bertugas di desa Temengeng Kecamatan Sambong Blora, berhasil menjadi pelopor petani Bawang Merah di desa Binaannya.

Kepala Desa Temengeng H.Sunardi mengapresiasi terobosan kreatif yang dilakukan Brigadir Bambang di desanya. "Alhamdulilah, warga Temengeng mempunyai panenan jangka pendek, selain panen jagung dan padi, Sehingga sumber pendapatan wargapun bertambah" Ucap Kepala Desa Temengeng H.Sunardi.

Kepala Desa membeberkan bahwa selama ini warga Desa Temengeng masih ragu dan takut untuk menanam bawang merah,karena takut gagal, namun setelah dipelopori oleh Bhabinkamtibmas, warga mulai berani menanam. "Untuk mengisi kekosongan lahan ketika tidak ditanami padi dan jagung, lahan dimanfaatkan untuk menanam bawang merah, dan alhamdulilah hasilnya memuaskan." Beber Kepala Desa.

Berawal dari Hobi yang memang suka bertani, Brigadir Bambang Sudayat Selaku Bhabinkamtibmas Desa Temengeng mengaku prihatin melihat lahan pertanian yang kosong pasca panen jagung. Dimana seusai panen jagung, petani harus menunggu waktu lama hingga musim hujan tiba, pertanda musim tanam padi datang.

"Awalnya sulit, untuk mengubah paradigma di desa Temengeng, dimana warga monoton dalam bertani, yaitu menanam jagung dan padi." Ujar Bambang.Jumat, (28/06/2019).

Berbekal dari pengalaman dan juga Pelatihan yang didapatkan dari Dinas Pertanian Kabupaten Blora, Bambangpun mengajak warga binaannya untuk menanam bawang merah.

Bambang menceritakan untuk menarik minat warganya, dirinya memberikan bibit bawang merah secara gratis untuk stimulus kepada warga. "Dulu awalnya saya berikan Stimulus bibit kepada salah satu petani untuk uji coba, dan alhamdulilah hasil panen nya memuaskan, mulai dari itulah, akhirnya banyak warga yang ikut bertanam bawang merah." Urai Bambang.

Selain mempelopori Bertani Bawang Merah, Bambang juga mengembangkan Pembuatan Pupuk Organik Dengan memanfaatkan Bahan alami, seperti pupuk kandang, sekam, bekatul dan juga gula pasir, untuk di olah menjadi pupuk organik.

"Pernah mendapat pelatihan dari Dinas Pertanian, Dan Alhamdulilah Pupuk Organik hasil buatan sendiri cocok di gunakan pada tanaman bawang merah, alhamdulilah hasil panen pun memuaskan." Imbuh Bambang.

Bambang yang juga aktif dalam dua kelompok tani di desa binaannya menandaskan bahwa masa panen Bawang merah yang hanya 60 hari, menjadi perhatian khusus dari warga, dimana dalam waktu singkat warga bisa panen.

"Alhamdulilah, dalam 60 hari sudah panen, dengan bibit 1 KG bisa berkembang menjadi 6 KG, Wargapun senang bisa mendapat penghasilan tambahan dari panenan bawang merah." Ucap Kardi, salah satu warga desa Temengeng.

Ditempat terpisah, Kapolres Blora AKBP Antonius Anang,S.I.K.,M.H mengaku bangga dengan terobosan kreatif yang telah dilakukan oleh anggotanya."Yang jelas saya bangga, bahwa Polri bukan hanya penegak hukum, namun Polri harus bisa menjadi mitra bagi masyarakat, dan Brigadir Bambang telah mewujudkannya dengan Menjadi Pelopor Petani Bawang Merah di Desa Binaannya." Ucap Kapolres.( BB)